Selasa, 24 November 2015

5 (Lagi) Tips Aman Saat Solo Traveling

Always Be Safe <3 OK
Keamanan pasti merupakan concern utama orang-orang terdekat kita ketika hendak berpergian apalagi sendiri dan ke tempat yang jauh. Berita tentang kejahatan yang setiap hari muncul di media massa pasti sedikit banyak membuat orang-orang terdekat kita khawatir. Faktanya kejahatan bisa terjadi dimana saja bahkan ketika kita hanya berdiam diri di rumah. Saya pribadi masih selalu deg-deg an dan nervous kalau bepergian ke tempat baru. Rasa deg-deg an dan nervous itu seharusnya tidak menghalangi aktivitas kita namun justru membuat kita bisa lebih waspada dan berhati-hati.

Berikut 5 (lagi) tips aman saat solo-traveling ala the green passport

6.       Payung Sebagai Benda Multifungsi
Entah benda ini relevan atau tidak terhadap tingkat keamanan diri tapi saya selalu bawa ini setiap bepergian. Pernah suatu ketika saya harus jalan dari hostel ke MRT waktu subuh dan masih gelap gulita. Saya melewati jalan-jalan kecil di Athens dan banyak homeless tidur dekat statiun MRT. Takut setengah mati waktu itu tapi tidak ada pilihan lain. Sambil berjalan saya menggenggam payung yang berada di sisi kanan backpack. Mungkin ini semacam sugesti karena saya menjadi merasa lebih aman. Oia payung juga multi fungsi selain buat nahan panas dan hujan bisa juga buat tongkat pertahanan diri. Jadi selalu bawalah payung! Hehehe.

7.       Simpan Emergency Number
Sesuatu yang selalu saya biasakan setiap pergi jauh adalah mencatat nomor-nomor penting yang mungkin kita perlukan saat emergency. Empat nomor yang selalu ada di handphone saya adalah nomor hostel, nomor polisi/emergency call setempat, nomor KBRI, dan nomor turis centre kalau ada. Oia jangan lupa beli nomor dari provider setempat yaa. Saya sih biasanya malas beli kalau cuma short visit saja tapi kalau lebih dari seminggu yaa lebih baik beli. Lumayan bisa buat internetan juga. Saya sempat tersesat di Santorini dan gabisa pulang ke hostel. Setelah muter-muter lebih dari sejam akhirnya minjem handphone mbak-mbak di supermarket dan minta jemput orang hostel. Perlu keberanian untuk pinjem handphone orang karena kemungkinan kita akan dicuekin atau dianggap mau jahat. Jadi kalau mau lebih convenient sih beli SIM CARD! Jangan pelit-pelit kayak saya yaaa. . .

8.       Cari Teman dan Buatlah Jejak
Walaupun pergi sendiri kita tidak selamanya akan sendirian. Kita akan bertemu banyak sekali orang dan sesama solo-traveler. Berkenalanlah, ngobrol, dan buat teman sebanyak-banyaknya. Pergi bersama teman juga akan relatif lebih aman. Saya pribadi beberapa kali pernah melakukan one day trip bareng teman yang baru dikenal. Biasanya saya berkenalan di hostel. Oia kita juga harus mengikuti instict kita yaa! Kalau kita merasa orang yang baru kita kenal tidak berperilaku baik yaa tinggalin aja. Saya pernah diajak jalan bareng cewek Inggris yang lagi tipsy. Ngomong aja udah ngelantur. Akhirnya saya tolak karena ogah repot. Intinya pilihlah teman yang membuat kita nyaman dan don’t forget to have fun ya!

Saya selalu memberi tahu kemana saya pergi kepada keluarga/ teman/ teman hostel/ receptionist hostel/ check in via socmed. Tujuannya jika terjadi apa-apa atau kita hilang maka orang-orang terdekat dapat melacak jejak berdasarkan titik terakhir keberadaan kita. Jadi jangan diem-diem aja kalau pergi kemana-mana, kadang exist di socmed juga ada fungsinya bro! Hehehe.

9.       Hindari Jam Malam dan Tempat Sepi
Biasanya kejahatan terjadi di malam hari, di tempat gelap dan sepi karena tidak akan menarik banyak perhatian maka hindarilah tempat-tempat seperti itu. Kalau terpaksa bepergian pada kondisi tersebut bawalah alat pelindung keamanan atau cari teman. Oia rajin-rajin browsing juga tentang modus-modus kejahatan di daerah setempat. Tidak perlu semua tempat tapi tempat-tempat tertentu saja yang marak scam atau tinggi kriminalitasnya. Biasanya modus kejahatan yang ada spesifik dan berulang. Mungkin bagi sebagian orang ini dianggap berlebihan tapi tidak ada salahnya untuk berjaga-jaga kan?

10.   Don’t Get Drunk
Jangan mabok kalau lagi traveling sendirian karena nggak ada yang ngurusin. WAHAHA! Selain itu kalau mabok kita jadi nggak aware sama lingkungan sekitar dan diri sendiri dan bisa jadi sangat membahayakan. Tipsy-tipsy dikit gapapalah tapi harus kontrol yaa! Jangan sampai rencana perjalanan jadi hancur lebur gara-gara kesenangan sesaat.

Mungkin 5 tips diatas terlihat ribet dan tidak penting tapi percayalah kejadian buruk bisa saja datang tanpa diduga-duga. Kita tidak perlu takut untuk melakukan perjalanan. Kita hanya perlu mempersiapkan perjalanan tersebut dengan baik. Dan ketika kejadian buruk tersebut sewaktu-waktu menimpa kita sudah siap untuk menghadapinya. Always be safe people! Lots love <3

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...